Apakah Pasang Behel Gigi Menyakitkan?

Behel gigi adalah alat ortodontik yang digunakan untuk merapikan susunan gigi yang tidak rata, memperbaiki gigitan, dan mengatasi masalah lain yang berkaitan dengan posisi gigi dan rahang. 

Behel gigi telah menjadi pilihan populer, baik untuk remaja maupun orang dewasa, karena manfaat estetika dan kesehatannya yang signifikan. 

Bagi banyak orang, keputusan untuk memasang behel didorong oleh keinginan untuk memperbaiki penampilan dan kesehatan mulut. 

Meskipun manfaatnya jelas, pertanyaan yang sering muncul adalah, “Apakah pasang behel gigi menyakitkan?” Ketakutan akan rasa sakit bisa menjadi penghalang bagi banyak orang untuk memulai perawatan ortodontik ini. 

Penting untuk diketahui bahwa meskipun ada beberapa ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan, prosedur pemasangan behel gigi umumnya tidak sesakit yang dibayangkan banyak orang. 

Dengan informasi yang tepat dan persiapan yang baik, pengalaman memasang behel dapat berlangsung dengan lebih lancar dan minim rasa sakit.

Artikel ini akan membahas secara detail mengenai proses pemasangan behel gigi, apakah prosedur ini menyakitkan, dan bagaimana cara mengatasi ketidaknyamanan yang mungkin muncul.

Proses Pemasangan Behel Gigi

Proses pemasangan behel gigi dilakukan oleh dokter gigi spesialis ortodonti dan melibatkan beberapa langkah. 

Berikut adalah tahap-tahap yang biasanya dilakukan selama pemasangan behel:

1. Konsultasi

Sebelum pemasangan behel, dokter gigi akan melakukan konsultasi awal untuk memeriksa kondisi gigi dan rahang kamu.

Ini meliputi pemeriksaan fisik, pemotretan gigi, dan pencetakan gigi untuk membantu dokter menentukan rencana perawatan yang paling sesuai.

2. Persiapan dan Pembersihan

Pada hari pemasangan, gigi kamu akan dibersihkan dengan teliti untuk memastikan bahwa permukaan gigi bebas dari plak dan kotoran. 

Pembersihan ini penting untuk memastikan bahwa bracket behel dapat menempel dengan baik pada gigi.

3. Pemasangan Bracket

Dokter gigi akan memasang bracket pada setiap gigi menggunakan lem khusus. 

Proses ini tidak menyakitkan karena tidak melibatkan bagian saraf gigi. 

Bracket berfungsi sebagai titik tumpu untuk kawat behel yang akan menarik gigi ke posisi yang diinginkan.

4. Pemasangan Kawat dan Elastik

Setelah bracket terpasang, dokter gigi akan memasang kawat yang dihubungkan melalui bracket. 

Kawat ini yang akan memberikan tekanan pada gigi untuk memindahkannya ke posisi yang benar. 

Terkadang, elastik kecil juga digunakan untuk membantu mengarahkan pergerakan gigi.

Apakah Proses Pemasangan Behel Menyakitkan?

Pemasangan behel gigi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit yang signifikan selama prosesnya. 

Kamu mungkin akan merasakan sedikit tekanan ketika bracket dan kawat dipasang, namun ini umumnya dapat ditoleransi dengan baik. 

Rasa sakit atau ketidaknyamanan yang sering kali dikhawatirkan lebih mungkin muncul beberapa jam hingga beberapa hari setelah pemasangan, karena gigi mulai beradaptasi dengan tekanan yang diberikan oleh kawat behel.

Beberapa hal yang mungkin kamu rasakan setelah pemasangan behel meliputi:

  • Tekanan dan Sensitivitas: Setelah pemasangan, gigi mungkin terasa sensitif atau sedikit nyeri saat menggigit. Hal ini disebabkan oleh tekanan yang diberikan behel pada gigi untuk menggerakkannya. Sensasi ini biasanya berlangsung selama beberapa hari dan akan berkurang seiring waktu saat gigi mulai menyesuaikan diri.
  • Iritasi pada Bibir dan Gusi: Bracket dan kawat behel dapat menggesek bagian dalam bibir dan pipi, menyebabkan iritasi ringan. Ini adalah hal yang umum terjadi dan bisa diatasi dengan menggunakan lilin ortodontik yang ditempelkan pada bagian behel yang tajam atau menonjol.
  • Nyeri Ringan: Beberapa orang mungkin merasakan nyeri ringan atau ketidaknyamanan, terutama setelah penyesuaian kawat pada kunjungan rutin ke dokter gigi. Namun, rasa nyeri ini biasanya bersifat sementara dan dapat dikelola dengan obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti parasetamol atau ibuprofen.

Pasang behel gigi adalah langkah penting untuk memperbaiki susunan gigi dan meningkatkan kesehatan mulut. 

Meskipun mungkin ada beberapa ketidaknyamanan setelah pemasangan, proses ini umumnya tidak menyakitkan dan dapat dikelola dengan baik. 

Dengan mengikuti petunjuk perawatan dari dokter gigi dan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kamu dapat mengurangi rasa sakit dan menyesuaikan diri dengan behel lebih cepat. 

Penting untuk tetap menjaga komunikasi dengan dokter gigi selama perawatan agar setiap masalah atau ketidaknyamanan dapat ditangani dengan segera.

Untuk kamu yang sedang berada di Bali – Denpasar dan memiliki keluhan pada gigi atau mulut, konsultasikan segera di Omnident Bali – Denpasar.

Kami berdedikasi untuk menjadi klinik yang memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut terbaik di Bali dengan harga yang terjangkau.

Kami senantiasa berupaya untuk memberikan pelayanan yang akan memenuhi ekspektasi kamu terhadap hasil yang diinginkan.

Selain itu setiap perawatan yang berhubungan dengan aesthetic atau cosmetic tentunya akan kami lakukan dengan sangat baik , karna kami adalah klinik yang tidak hanya merawat tetapi juga akan memberikan hasil perawatan se-aesthetic mungkin.

Klinik Gigi Aesthetic Denpasar - Bali

Quick Contact

Feel Free to Contact Us

Our Address

Jl. Nusa Indah No.80, Sumerta, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80235

Opening Hour:
Monday - Saturday
09.00 am - 01.00 pm & 05.00 pm - 09.00 pm

Copyright © 2024 Klinik Gigi Omnident Bali | Developed by Gleamore.id

Scroll to Top